Keuntungan Apabila Dakwah Dijalankan
1.
Menjadi
asbab hidayah di seluruh alam.
2.
Umat
akan mengamalkan agama dan sunnah Rasulullah SAW. tidak aneh atau asing.
3.
Allah
SWT memberikan keberkahan dari langit dan dari bumi.
4.
Dimana
saja; di darat, di laut maupun di udara umat senantiasa bicara kebesaran dan
keagungan Allah SWT sehingga mudah berhukum pada hukum Allah SWT dengan
mengikuti cara Rasulullah SAW.
5.
Umat
akan mampu mengucapkan kalimat thayyibah
ketika meninggal dunia.
6.
Umat
akan terbebas dari adzab Allah SWT.
7.
Umat
akan masuk Surga secara berjama’ah lebih awal daripada kaum-kaum terdahulu.
8.
Umat
akan dibangkitkan dengan wajah bercahaya sebagaimana wajah para Nabi AS.
9.
Rasulullah
SAW akan memberi minum dari air telaga al-Kautsar
secara langsung melalui tangan beliau sendiri.
Kerugian Apabila Dakwah Ditinggalkan
1.
Tertangguhnya
hidayah.
2.
Orang-orang
akan meninggalkan agama, sehingga amalan-amalan sunnah menjadi asing.
3.
Laknat
Allah SWT turun, sehingga mu’amalah, mu’asyarah, dan akhlak menjadi rusak.
4.
Yang
ma’ruf dinggap mungkar dan yang mungkar dianggap ma’ruf.
5.
Orang-orang
tidak lagi mengenal Allah SWT dan alam akhirat.
6.
Orang-orang
yang kuat imannya menjadi lemah dan yang lemah iman akan menjadi murtad.
7.
Orang-orang
non-muslim enggan memeluk Islam.
8.
Muncul
nabi-nabi palsu.
9.
Orang-orang
kafir (negara) kafir menye-rang umat Islam dalam bidang ideologi, ekonomi,
sosial, budaya, dsb.
Niat Dakwah
1.
Niat
ishlah diri (imaniyah, ‘ubudiyah, mu’amalah,
mu’asyarah, dan akhlak).
2.
Belajar
usaha dakwah Nabi SAW (dakwah ilallah,
ta’lim wat ta’lum, dzikir wal ‘ibadah, dan khidmat).
3.
Memikirkan
umat seluruh alam (rahmatan lil ‘alamin).
4.
Mencari
keridhaan Allah SWT (ihsan, ihtisab,
ikhlas, dan istikhlas).
Target Usaha Dakwah
1.
Bagaimana
keyakinan Nabi SAW menjadi keyakinan umat.
2.
Bagaimana
pikir dan kerisauan Nabi SAW menjadi pikir dan kerisauan umat.
3.
Bagaimana
agar maksud dan tujuan hidup Nabi SAW menjadi maksud dan tujuan hidup umat.
4.
Bagaimana
agar kecintaan Nabi SAW menjadi kecintaan umat.
Sasaran Dakwah
Mengajak manusia dari tiga perkara kepada tiga perkara:
1.
Dari
yakin kepada makhluk menjadi yakin hanya kepada Allah SWT.
2.
Dari
yakin kepada mall (materi kebendaan)
menjadi yakin kepada ‘amal.
3.
Dari
yakin kepada kehidupan dunia menjadi yakin kepada kehidupan akhirat yang kekal.
Sifat Untuk Mencapai Tujuan Dakwah
1.
Tayaqun;
kerja dakwah dengan yakin, tidak ada fikir dan niat kebendaan sedikitpun.
2.
Tawahud;
kerja dakwah dengan satu fikir, satu hati, satu kalimat dakwah.
3.
Tawadhu;
merendahkan diri ketika mengajak umat kepada Allah SWT.
4.
Ittiba’;
kerja dakwah meneladani Nabi Muhammad SAW dan Sahabat.
Ciri Gerakan Dakwah Rasulullah SAW
1.
Dapat
dikerjakan oleh semua lapisan umat (umumiyat).
2.
Mendatangi
umat tanpa diundang.
3.
Dengan
harta dan diri (tidak dibayar).
4.
Memberi
contoh bukan sekedar ucapan.
Asas-asas Dakwah
1.
Infiradi,
bukan pertemuan besar-besaran.
2.
Risau,
bukan pikir tinggi-tinggi.
3.
Gerak
(qadam), bukan tulisan (qalam).
4.
Persatuan
(ittihad), bukan perpecahan (ikhtilaf).
5.
Amar
ma’ruf, bukan nahi mungkar.
6.
Musyawarah,
bukan perintah (amar).
7.
Senyap-senyap,
bukan propoganda .
8.
Kabar
gembira (tabsyir), bukan kabar buruk
(tanfir).
9.
Perdamaian,
bukan peperangan.
10.
Ringkas,
bukan mendetail.
11.
Akar
(ushul), bukan ranting (furu’).
12.
Rendah
hati (tawadhu), bukan sombong (ananiah).
13.
Diri
sendiri (jaan), bukan harta (maal).
Akhlak Dakwah
1.
Hikmah
2.
Bashirah
3.
Husnul
tadbir (pengaturan yang baik)
4.
Akhlak
Ujian Dalam Dakwah
1.
Dimuliakan
2.
Dihinakan
3.
Ditambah
rezeki
4.
Dikurangi
rezeki
Penyebab Kesuksesan Sahabat RA
1.
Menyadari
tanggung jawab agama
2.
Ijtima’i
amal
3.
Hijrah
Korban Dalam Dakwah
1.
Korban
nishab akan menjaga iman
2.
Korban
nishab tambah takaza, akan menghilangkan maksiat
3.
Korban
perasaan akan datang nushratullah
4.
Korban
kesenangan dunia untuk akhirat akan menjadi asbab hidayah
Rahasia Hidayah Dalam Dakwah
Allah SWT menyembunyikan hidayah dalam usaha dakwah yang
tidak diketahui oleh pekerja dakwah, yaitu:
1.
Dimana
hidayah akan turun
2.
Kapan
hidayah akan turun
3.
Kepada
siapa hidayah turun
4.
Bagaimana
hidayah turun
Penyakit Dalam Dakwah
1.
Niat
tidak betul
2.
Semangat
tanpa tertib (joss)
3.
Melihat
hasil
4.
Putus
asa
Penyebab Mundurnya Usaha Dakwah
Apabila
mengandalkan 3 perkara:
1.
Bayan/Taqrir
2.
Tulisan/data-data
3.
Cara
sendiri/ikut nafsu
Perkara yang Merusak Dakwah
1.
Buruk
sangka
2.
Berdebat
3.
Menyalahi
sunnah
4.
Ujub
5.
Takabur
Supaya dikekalkan Dalam Dakwah
1.
Niat
ishlah diri
2.
Menjadikan
dakwah sebagai maksud hidup
3.
Jangan
melihat dan mencari-cari kesalahan orang lain
4.
Jangan
melihat hasil
5.
Bersabar
terhadap segala ujian
Agar Istiqamah Dalam Dakwah
1.
Yakin
yang benar
2.
Istimaiyat
kerja
1. Yakin yang benar ada 2 :
- Yakin bahwasannya dengan kerja dakwah ini saja yang bisa menye-lesaikan masalah-masalah akherat.
- Yakin bahwasannya dengan kerja ini saja yang bisa menyelamatkan kita dari kerugian-kerugian baik kerugian dunia maupun kerugian akherat.
2. Istimaiyat kerja ada 4 :
- Dakwah dengan kasih sayang dan lemah lembut
- Pemaaf
- Bermusyawarah
- Istikhlas (tidak ragu-ragu)
Keuntungan Apabila Dakwah
Menjadi Maksud Hidup
1.
Allah
SWT akan menjaga keluarga dan 11 keturunan kita sebagaimana keluarga Nabi
Ibrahim AS.
2.
Allah
SWT akan menjaga diri kita sebagaimana menjaga Nabi dan Rasul.
3.
Allah
SWT akan mencabut kecintaan kepada dunia dan menanamkan rasa cinta kepada
kampung akhirat.
4.
Allah
SWT akan menumbuhkan kecintaan kepada
Nabi dan Rasul.
5.
Qudrat,
iradah, dan bantuan Allah SWT akan bersama umat.
6.
Allah
SWT akan mengubah asbab kecelakaan menjadi asbab Mashlahat keselamatan.
7.
Allah
SWT akan menjadikan amal kita berkesan pada setiap makhluk.
8.
Allah
SWT akan menundukkan alam dan seluruh makhluk untuk berkhidmat atau melayani
manusia.
6 Penghalang dakwah serta cara solusinya
1.
Dirumah
atau keluarga solusinya hidupkan taklim
rumah.
2.
Dikampung
atau tetangga solusinya buat 2,5 jam
3.
Nafsu
solusinya mujahadah atas nafsu
4.
Karkun
dingin solusinya di ikrom
5.
Karkun
lama solusinya dudukkan dalam musyawarah dan mentaati musyawarah
6.
Pekerjaan
dan harta solusinya korbankan waktu dan harta dijalan Allah SWT.
Dakwah Maksud Hidup
Dakwah adalah sarana tarbiyah untuk membentuk sifat umat
secara bertahap-tahap. Apa yang kita
dakwahkan, ada 4 :
1.
Kebesaran
Allah
2.
Pentingnya
kampung akherat
3.
Pentingnya
agama
4.
Pentingnya
usaha atas agama
Apabila dakwah menjadi maksud hidup kita, maka Allah SWT akan memberikan 4 perkara:
1.
Yakin
yang benar seperti yakinnya para Nabi.
2.
Mizas
(kecintaan) yang benar seperti para Nabi.
3.
Maksud
hidupnya seperti maksud hidup para Nabi.
4.
Pikirnyapun
sama seperti pikirnya Nabi.
Agar dakwah dijalankan secara istiqomah
maka kita jaga 3 perkara:
1.
Jaga
amal maqomi.
2.
Jaga
nisab.
3.
Jaga harta.
Hartanya orang dakwah ada 4 :
1.
Untuk
dakwah
2.
Untuk
ibadah
3.
Untuk
akhlak
4.
Untuk
keperluan
Keperluannya orang dakwah ada 5 :
1.
Makan
/ minum secara sederhana
2.
Pakaian
secara sederhana
3.
Rumah
secara sederhana
4.
Kendaraan
sederhana
5.
Nikahnya
pun secara sederhana
Apabila dakwah menjadi maksud hidup
dan tujuan hidup, maka Allah
SWT akan tundukkan baik yang tampak maupun yang tak tampak artinya aturan Allah
SWT yang tidak tampak maupun yang tampak akan berkhidmat kepada kita.
6 Cara Mendapatkan Nusrotullah
1.
Jaga satu hati
2.
Jaga amalan istima’i dan infirodi
3.
Satu pikir
4.
Khidmat melayani dengan ikhlas
5.
Mengikuti tata tertib 20 usul da’wah
6.
Mengamalkan sunnah 1 x 24 jam
Cara Supaya Bisa Khuruj
Selesaikan
dengan 3 cara, yaitu:
1.
Laa ilaaha illallah; Doa kepada Allah, bangun tengah malam, tahajjud, hajat,
dan shalat/amalan lainnya.
2.
Muhammadurrasulullah; Syari’at, kerja mencari uang; ada usaha mencari asbab.
3. Korban: Apa yang ada dan bisa dijual
untuk kepentingan dakwah, korbankan.
Tahapan Tertib Kerja Dakwah
1.
Tahap
Dasar (10 % Nishab umur)
-
2,5
jam setiap hari
-
3
hari setiap bulan
-
40
hari setiap tahun
-
4
bulan seumur hidup
2.
Tahap
Menengah (1/3 nisab umur)
-
8
jam setiap hari
-
10
hari setiap bulan
-
4
bulan setiap tahun
-
1
tahun seumur hidup
3. Tahap Tinggi (seumur hidup)
Harta,
waktu, dan diri siap untuk dimusyawarahkan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar